Quarry merupakan sistem tambang terbuka yang diterapkan untuk mengeruk bahan tambang seperti galian industri atau material industri.
Ada sejumlah metode dalam menambang di quarry, antara lain dengan penggalian (cocok untuk quarry dengan karakter batu kecil), pemanasan (untuk kondisi geografis bebatuan yang horisontal), pengikisan (untuk kondisi geografis bebatuan yang sangat keras, terkadang diperlukan pengeboran juga) dan peledakan (memakai bahan peledak yang terkontrol, yang dimasukkan dalam lubang-lubang di batu).
Sampai saat ini WIKA Beton memiliki tiga lahan tambang, yaitu di Cigudeg, Lampung Tengah dan Donggala. Quarry di Donggala merupakan lahan dengan ketersediaan cadangan dengan waktu terpanjang, yakni mencapai 40 tahun.
Tipe
Produk
BOULDER
Bongkahan batu dengan dimensi > 25 cm dan berat 200 kg – 2 ton.
Digunakan untuk produk pemecah gelombang, penahan tanah, dan bahan baku penghancur batu
TOP SOIL
Digunakan untuk tanggul tanah untuk struktur bangunan atau jalan raya
MATERIAL STONE CRUSHER
Bahan batu ukuran tunggal yang diproduksi oleh mesin pemecah batu.
Produk ini dapat digunakan untuk : agregat beton, perkerasan lapis pondasi bawah dan perkerasan lapis pondasi atas, hotmix / agregat aspal, pemberat rel kereta api.
Batu Split
3 - 10
(Ballast/
Pemberat)
Batu Split
2 - 3
Batu Split
1 - 2
Penyaringan
Abu Batu
LAPIS PONDASI BAWAH
&
LAPIS PONDASI ATAS
Campuran Split dan Abu Batu dengan komposisi tertentu yang digunakan untuk dasar perkerasan.